Taman Bungkul, Surabaya |
Surabaya, ( 1/02 ) banyak taman-taman yang terdapat di kota Surabaya. Taman Bungkul merupakan salah satu taman yang ramai di kunjungi oleh anak-anak ataupun remaja. Tidak kalah menariknya bapak-bapak dan ibu-ibu pun juga sering mengajak anak-anaknya untuk bermain di Taman Bungkul ini.
Taman Bungkul adalah tempat untuk bersantai. Taman ini terawat dan di penuhi oleh pedagang kaki lima. Taman Bungkul terletak di jantung kota Surabaya tepatnya di Jl. Raya Darmo. Taman ini di resmikan sejak 21 Maret 2007.
Slogan yang di terapkan oleh kota Surabaya |
Taman Bungkul ini juga di lengkapi dengan fasilitas yakni skateboard, sepeda BMX track, Wi-fi( Wireless Fidelity ), pujasera, telepon umum yang dapat di gunakan oleh masyarakat. Sesuai dengan slogan Surabaya yaitu Surabaya bersih dan hijau. Dinas kebersihan dan pertamanan kota Surabaya bersih kukuh untuk merawat dan membangun taman-taman di kota Surabaya ini.
Car Free Day, Surabaya. |
Taman Bungkul yang juga di dalamnya terdapat makam Sunan Bungkul yang perlu
dijaga, karena selama ini Taman Bungkul sempat disalahgunakan untuk
kegiatan yang kurang pantas, seperti pagelaran musik yang jauh dari
nilai-nilai Islam. Setiap minggu jalan ini bebas dari asap kendaraan bermotor. Peraturan ini sudah ditetapkan oleh pemerintah kota( Pemkot ) Surabaya.
3 Titik lokasi Car Free Day ( bebas asap kendaraan bermotor ) di Kota Surabaya yakni Jl. Kertajaya, Jl. Darmo, Jl. Tunjungan. Car Free Day ini di mulai sejak pukul 06.00 - 09.00 WIB. Sementara untuk rekayasa lalu lintas, arus kendaraan dari arah Jl
Gemblongan yang akan menuju Jl Tunjungan di arahkan ke Jl Genteng Kali
atau Jl Praban - Bubutan.
Apabila terjadi kepadatan arus di Simpang
Empat Jl Tunjungan - Genteng Kali maka arus lalin dari arah Jl Blauran
diarahkan ke utara masuk Jl Bubutan. Sedangkan dari Jl Kranggan
dibelokkan ke kiri menuju Jl Bubutan. Untuk
mengantisipasi buangan arus lalin dari Jl Genteng Kali arah Jl
Ngemplak, arus kendaraan dari Jl Undaan Wetan yang hendak menuju Jl
Ngemplak ditutup dan diarahkan melalui Jl Ambengan ke timur.
Penutupnya dijelaskan tentang car free day saja. Bisa disambungkan dengan program Surabaya go green. Gimana?
BalasHapusgo green aja mbk:)
BalasHapus